Sastra, Opini, Selasar, Profil, just for you,

Tuesday 27 November 2018

Mahkota Doa

Assalamualaikum wr.wb.
Semangat subuh

 "Bismillahiirramanirahim"
*1. Mahkota Dzikir :*
Laa ilaaha illAllahu  wahdahu laa syarikalah lahul mulku wallahul hamdu wahuwa 'alaa kulli sya'in qadiir.

*2. Mahkota Tasbih :*
Subhanallah wabihamdihi 'adada khalqihii waridha nafsihii wa zinata 'arsyihii wa midaada kalimaatihi

*3. Mahkota Doa :*
Rabbanaa aatinaa fiddunyaa hasanah wafil 'aakhirati hasanatau waqinaa 'adzaa bannaar

*4. Mahkota Istighfar :*
Allahumma Anta rabbii Laa ilaaha illaa anta, khalaktani wa anaa abduka wa anaa 'alaa 'ahdika wawa'dika mas tatha'tu, a' uudzubika min
syarri maa shana'tu, wa abuu'u laka bini'matika 'alayya wa abuu'u bidzanmbii faghfirlii fa innahu laa yaghfirufz
dzunuuba illaa anta.

*5. Mahkota Perlindungan :*
Bismillaahil ladzii laa yadhurru ma'asmihi syai'un fil Ardhi walaa fis-samaa-i wahuwas samii'ul 'aliim.

*6. Mahkota Pelepas Bencana :*
Laa ilaaha illaa anta subhaanaka innii kuntu minadzh-dzhalimiin.

*7. Mahkota Penenang Hati :*
Laa haula walau quwwata illaa bilaahil 'aliyyil 'adzhiim.

Saudaraku...
_Jadikanlah Mahkota2_ ini menghiasi kepalamu dan membasahi Lisanmu.

_*Mari amalkan karena kita tidak tahu pahala mana yang akan memasukkan kita ke dalam Surga Allah..*_

Wassalamualaikum wr.wb.

Thursday 15 November 2018

Kilas sejarah : SEMAUN dan SALIMIN

Semaun, anak tukang batu di jawatan kereta api. Lulusan pendidikan dasar. Umur 19 tahun jadi Ketua Sarikat Islam Semarang. Umur 20 menggalang mogok buruh, dan berhasil menaikkan upah dan uang makan buruh. Umur 21 jadi ketua Partai Komunis Indonesia. Umur 23 diasingkan ke Belanda, dan pernah menjadi mentor untuk Hatta cs di Perhimpunan Indonesia Belanda, lalu pergi ke Uni Soviet. Di Soviet aktif di Komite Eksekutif Komintern, sampai "dibuang" Stalin menjadi untuk membentuk negara boneka Tajikistan. Tahun 1953 dipulangkan Iwa Kusumasumantri (versi lain : Sukarno). Akhir 50-an sampai tahun 1961 mengajar Ekonomi di Universitas Padjajaran.

Alimin. Lahir dari keluarga miskin, sampai akhirnya diasuh oleh G.A.J Hazeu, saat itu Penasehat Urusan Pribumi Hindia Belanda. Pergaulannya di rumah Tjokroaminoto membawanya ke Budi Utomo, Insulinde, sampai akhirnya bergabung dengan ISDV/PKI. Umur 19 tahun menjadi pimpinan cabang Jakarta. Setelah pemberontakan 1926, pergi ke Moskow, lalu ikut Ho Chi Minh mendidik aksi antikolonial di Vietnam, Laos, dan Kamboja. Ikut perlawanan Tentara Merah Cina melawan Jepang. Sampai akhirnya pulang ke Indonesia tahun 1946. Menjadi pahlawan nasional tahun 1964.